Tik, tik, tik, tik,
Irama sang kehidupan berjalan,
Langkah-langkah kecil ini pun terus melangkah,
Menuju sang Kuasa ada dimana,
Lirih,
lunglai pun memulai,
Di ujung
persimpangan jalan
Raga mulai
merasa jatuh,
Tetes-tetes
ini pun mengalir,
Di saat terik ini
Aku mulai tak sanggup,
Aku mulai benar-benar jatuh,
Aku tak sanggup lagi untuk berdiri,
Bodoh kau,
Ya aku
memang bodoh,
Bagai keledai
ditengah riuh keceriaan,
Atau bagai
keledai ditengah kematian?
Bodoh kau,
Ya aku memang bodoh,
Andai suara dentuman itu dapat ku putar ulang,
Tapi, langkah-langkah ini terlanjur untuk terus berjalan
ANSD_171295
ANSD_171295
Tidak ada komentar:
Posting Komentar