Pagi ini, Selasa, 30 Juli 2013 lagi dan lagi melewati
Perempatan itu, , , Perempatan deket rumah. . .
mengamati lagi dan lagi. . .
Sejak SMA, aku baru sadar kalau ada 2 orang yang
setiap pagi ada di Perempatan itu (Tapi emang tak selalu setiap pagi sih, , ,
setidaknya tokoh orang pertama selalu ada di pagi hari, tapi tokoh orang kedua
baru ada beberapa hari terakhir).
Orang pertama adalah sesosok orang yang memiliki
cacat fisik berjalan pincang dengan kostum yang sama di setiap pagi nya.
Memakai rompi biru. Dengan beberapa Koran di dalam pelukannya. Menawarkan apa
yang ada dalam pelukannya untuk sesuap nasi nya, untuk menyambung hidupnya.
Orang kedua adalah sesosok bapak-bapak yang bisa di
bilang sehat fisik. Dengan kostum yang sama di pagi harinya, Baju oranye ke
coklat-coklatan yang sudah sangat lusuh, seperti tak di cuci beberapa hari.
Setiap pagi menyusuri perempatan itu. Pekerjaannya adalah datang ke mobil satu
per satu ubtuk meminta sedikit rezeki dari sang pemilik mobil. . . . . Nah tak lain dan tak bukan pekerjaan nya
pengemis. . .
Nah bandingkan apa yang terjadi, lebih mulia yang
mana???
Kalau menurut ku tokoh orang pertama, well walau dia
hidup dengan fisik yang tak sempurna tapi dia masih tetap mau berusaha, , ,
dengan usaha nya dapat di lihat bahwa dia memiliki keyakinan Tuhannya itu adil,
baik, sayang kepadanya, dan setidaknya dia percaya yang namanya rezeki tak akan
tertukar nantinya. Dia masih memiliki keyakinan bahwa hasil yang sangat
memuaskan diperlukan sebuah usaha. Tak peduli orang lain yang tubuh nya sehat
mendapatkan rezeki dengan mudahnya walau sesungguhnya dia juga bisa karena segi
fisiknya. Tapi kini aku ketahui bahwa kekuatannya adalah dengan tak menunjukkan
kekurangannya. . . .
Ya kau akan kuat dengan tak menunjukkan kekurangan mu,
tak berkeluh kesah dengan kekuranganmu. Tapi kau jadikan kekurangan mu sebagai
motivasi untuk mu, agar kau lebih mulia.
Semoga usaha mu tak sia – sia bapak loper Koran…
Makasih atas pelajaran yang kau berikan ^_^
Masih kah kau mau malas-malasan dengan kondisi mu
yang sempurna?????? Mau kalah dengan orang pincang???? Maka jika kau rela kalah
berarti kau adalah orang yang tak mensyukuri hidup mu terlahir di dunia. ^_^
By : ANSD_171295
Tidak ada komentar:
Posting Komentar